Rabu, 22 Juli 2015

Tarian Adat Sumbawa

 TARI SERBA SERBI

Tradisi tari sudah lama ada di Tana Samawa. Tari tanak ( Tanak Juran dan Tanak Eneng Ujan ) adalah contoh tarian Samawa yang merupakan tari persembahan Tau Juran ( seketeng, Samapuin, Lempeh dan Brangbara ) kepada raja Sumbawa. Sedangkan Tau kampung bugis sebagai tamu khusus kerajaan mempersembahkannya Sempa. Sempa memiliki gerakan yang khas dan unik dengan gerakan kaki dinamis dan cekatan.

Tarian Samawa memperlihatkan gerakan tanak, sempa, redat, ngumang, pengantan bolang kemang, nyemah dan berbagai gerakan yang terdapat pada permainan rakyat, serta gerakan petani tradisional di sawah. Disamping gerakan – gerakan pada berbagai upacara adat

 TARI ANTAR FITRAH


TARI NGURI

 Belakangan ini, tamu daerah sering berkunjung ke Sumbawa. Para tamu berkaliber  Nasional ini datang dengan berbagai kepentingan guna pembangunan Sumbawa ke depannya. Setiap tamu datang berkunjung, selalu disuguhkan dengan Tari Nguri. Namun, banyak yang tidak mengetahui asal dan bagaimana tari nguri itu terbentuk.
Kepala Bidang Kebudayaan Dinas  Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporabudpar) Sumbawa, H. Hasanuddin, S.Pd menjelaskan, Nguri sendiri berasal dari kata Kuri yang merupakan bahasa melayu kuno. Artinya, kata-kata halus lembut yang digunakan untuk memberikan semangat. Kata Kuri ini biasa didengar dalam kehidupan tau samawa. ‘’Antara lain ketika seorang anak terjatuh, maka ibunya akan mengatakan “mbua kuru semangat”. Kata Kuru itu adalah Kuri sendiri,” ujar Kak Ace, akrabnya disapa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar