TARI SERBA SERBI
Tradisi tari sudah lama ada di Tana Samawa. Tari tanak ( Tanak Juran dan Tanak Eneng Ujan ) adalah contoh tarian Samawa yang merupakan tari persembahan Tau Juran ( seketeng, Samapuin, Lempeh dan Brangbara ) kepada raja Sumbawa. Sedangkan Tau kampung bugis sebagai tamu khusus kerajaan mempersembahkannya Sempa. Sempa memiliki gerakan yang khas dan unik dengan gerakan kaki dinamis dan cekatan.
Tarian Samawa memperlihatkan gerakan tanak, sempa, redat, ngumang, pengantan bolang kemang, nyemah dan berbagai gerakan yang terdapat pada permainan rakyat, serta gerakan petani tradisional di sawah. Disamping gerakan – gerakan pada berbagai upacara adat
TARI ANTAR FITRAH
TARI NGURI
Belakangan ini, tamu daerah sering berkunjung
ke Sumbawa. Para tamu berkaliber Nasional ini datang dengan berbagai
kepentingan guna pembangunan Sumbawa ke depannya. Setiap tamu datang
berkunjung, selalu disuguhkan dengan Tari Nguri. Namun, banyak yang tidak
mengetahui asal dan bagaimana tari nguri itu terbentuk.
Kepala Bidang Kebudayaan Dinas
Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporabudpar) Sumbawa, H. Hasanuddin, S.Pd
menjelaskan, Nguri sendiri berasal dari kata Kuri yang merupakan bahasa melayu
kuno. Artinya, kata-kata halus lembut yang digunakan untuk memberikan semangat.
Kata Kuri ini biasa didengar dalam kehidupan tau samawa. ‘’Antara lain ketika
seorang anak terjatuh, maka ibunya akan mengatakan “mbua kuru semangat”. Kata
Kuru itu adalah Kuri sendiri,” ujar Kak Ace, akrabnya disapa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar